Cara Plamir Tembok – Kemungkinan beberapa dari kita masih bertanya, apa sih plamir tembok itu? Pada intinya, plamir tembok ialah material lapisan tembok saat sebelum dilaksanakan pengecatan. Plamir tembok berbentuk cairan putih yang umumnya sebagai kombinasi kalsium, lem, dan air.
Plamir tembok sendiri berperan untuk memuluskan tembok permukaan yang umumnya memiliki tekstur, berlubang, atau mungkin tidak rata. Plamir tembok mempermudah proses pengecatan dan membenahi penampilan dinding.
Sebetulnya tanpa memakai jasa professional, asal dengan sistem yang pas, kamu dapat plamir tembok sendiri tanpa kesusahan. Ingin tahu? Yok baca beberapa langkahnya berikut!
Cara Plamir Tembok Rumah Sendiri dengan Tepat, Mudah Banget!!
1. Bersihkan Tembokmu Dahulu
Langkah pertama ini mempunyai tujuan supaya plamir tembok bisa merekat dengan prima, karena debu atau kotoran pada dinding dapat turunkan daya rekat plamir tembok. Selain itu, struktur dari kotoran dan debu mengakibatkan tembok permukaan tidak rata.
Bila tembok telah bercat, seharusnya kamu kelupas lebih dulu cat lama waktunya supaya proses pengecatan selanjutnya dapat semakin prima tanpa tersisa.
2. Mempersiapkan Plamir Tembok
Bahan plamir tembok dapat didapat dengan 2 langkah, membuat sendiri atau membeli di toko bahan bangunan. Kamu dapat membuat plamir tembok dengan menambah kalsium, lem, dan air dalam perbedaan tertentu. Kadang semen putih dapat dipakai sebagai alternatif kalsium, tetapi ini tidak dianjurkan.
Ke-2 , kamu dapat memakai plamir tembok di pasar dan tidak perlu repot membuat sendiri. Selainnya kurangi resiko tidak berhasil pada proses pembikinan, plamir tembok yang dipasarkan di toko bangunan relatif dapat dijangkau.
3. Mengaplikasikan Plamir Tembok
Ini merupakan proses paling inti, yakni mengaplikasikan plamir tembok tersebut. Tuang plamir tembok di suatu tempat supaya lebih gampang dipakai. Gunakan kape, yaitu seperti alat untuk mengerik cat kering dengan sisi khusus berupa besi berbentuk alas segitiga.
Berikan cairan plamir dari sisi atas ke arah sisi bawah dinding supaya hasil plamir tembok lebih rata dan rapi. Yakinkan pori-pori tembok semuanya tertutup dengan prima.
4. Keringkan Plamir Tembok
Sesudah proses penerapan plamir tembok usai, karena itu hal yang penting dilaksanakan ialah menanti plamir tembok jadi kering. Umumnya proses ini memerlukan waktu 24 jam untuk pastikan plamir tembok melekat dengan prima.
5. Pengamplasan Dinding
Dinding yang sudah dilapis plamir dan telah dikeringkan sepanjang 24 jam siap masuk proses seterusnya, yakni pengamplasan. Pilih kertas amplas yang memiliki tekstur lebih lembut supaya plamir tembok yang sudah keriing tidak terkelupas karena amplas yang kasar.
Gosoklah amplas dengan perlahan tidak begitu keras pada dinding, amplaslah semua dinding yang telah dilapis plamir. Ini mempunyai tujuan supaya hasil akhir plamir lebih baik dan rata.
6. Memeriksa Hasil Akhir
Proses terakhir ini mempunyai tujuan untuk menyaksikan kembali apa dinding permukaan telah rata dan tidak lagi ada lubang yang belum ditutupi dengan prima. Disamping itu yakinkan struktur tembok, sudahkah lembut atau masih bergelombang hingga kurangi keelokan.
Bila hasil akhir belum baik, karena itu kamu dapat mengulang kembali proses plamir tembok pada beberapa bagian yang kurang rapi.
7. Pengecatan Tembok Siap Dimulai
Sesudah melakukan semua tahapan plamir tembok secara benar dan sukses secara baik, karena itu pengecatan dinding dapat selekasnya dilaksanakan. Sudah pasti tembok yang sudah dilapis plamir menjadi lebih mudah dicat dan hasilkan warna yang jelas.
Sesudah ketahui beberapa langkah plamir tembok sendiri apa kamu berminat untuk melakukan? Janganlah lupa untuk mengikuti panduan pada paket plamir saat sebelum plamir siap dipakai.